Cara menginstal Android Oreo di ponsel Anda sekarang

 

 Android 8.0 Oreo dengan “di sini,” maksud kami itu hanya diluncurkan ke perangkat yang diproduksi Google, ponsel yang menjalankan versi Android yang tidak dimodifikasi. Pada dasarnya, hanya mereka yang memiliki ponsel Google Pixel, ponsel Google Nexus terbaru, dan beberapa tablet yang dapat mengaksesnya dengan mudah.

Sangat disayangkan, karena Oreo menawarkan barang-barang seperti sistem notifikasi yang ditingkatkan, dukungan gambar-dalam-gambar untuk aplikasi apa pun, dan manajemen masa pakai baterai yang lebih baik. Jika Anda ingin menginstalnya di perangkat Anda sendiri dan bermain-main dengan sistem operasi baru, Anda dapat mengambil beberapa jalan pintas. Namun, opsi Anda akan bergantung pada jenis ponsel yang Anda miliki: Panduan ini terutama berlaku untuk pengguna Pixel dan Nexus, tetapi mencakup tindakan untuk ponsel lain.

Mengapa Anda tidak dapat mengakses Oreo dengan lebih mudah? Sayangnya, pembaruan baru bisa memakan waktu lama untuk menjangkau sejumlah besar pengguna Android. Misalnya, pada saat artikel ini ditulis, Android 7.0 Nougat yang diluncurkan tahun lalu baru diinstal pada sekitar 13,5 persen perangkat Android di seluruh dunia. Pendahulunya, 6.0 Marshmallow, telah menjangkau 32 persen pengguna Android.

Itu karena produsen seperti Samsung, LG, Sony, Huawei, HTC, dan lainnya menambahkan tweak dan ekstra mereka sendiri ke sistem operasi stok sebelum membuatnya tersedia di ponsel mereka. Sebelum memperbarui ke Android versi terbaru, mereka ingin memberi cap mereka sendiri. Kebetulan, itulah salah satu alasan mengapa Google telah memisahkan begitu banyak aplikasi dan fitur dari sistem operasi Android. Anda dapat memperbarui semuanya dari Gmail ke Google Play Store secara terpisah dari sistem operasi Android, sehingga Google dapat mendorong versi terbaru aplikasinya keluar meskipun OS tertinggal.

Bergabunglah dengan versi beta

Apakah Anda memiliki ponsel cerdas Pixel, Pixel XL, Nexus 5X, atau Nexus 6P? Pembaruan Anda mungkin sudah dekat: Pengujian operator tampaknya sudah berlangsung, jadi Oreo mungkin sudah tiba di perangkat Anda; jika tidak, pembaruan akan segera tersedia. Buka aplikasi Pengaturan dan ketuk Tentang Telepon, lalu Pembaruan Sistem, untuk melihat apakah pembaruan Android Oreo Anda telah tiba.

Jika pembaruan belum tersedia, dan Anda ingin mempercepat prosesnya, Anda dapat melakukannya dengan mendaftar ke program Android Beta yang dijalankan oleh Google. Ini akan memberi Anda akses awal ke versi baru sistem operasi sebelum orang lain meskipun versi yang Anda uji mungkin sedikit bermasalah. Setelah Anda mendaftar untuk beta, program ini juga akan memberi Anda versi Oreo yang sudah selesai sebelum orang lain.

Pada ponsel cerdas yang ingin Anda tingkatkan, buka halaman pendaftaran program Android Beta. Jika Anda menggunakan perangkat yang kompatibel, Anda cukup mengetuk tombol Daftarkan perangkat. Setelah beberapa saat, Anda akan menerima permintaan untuk mengunduh dan menginstal Android 8.0 Oreo di ponsel itu. Kemudian Anda dapat mulai menikmati semua fitur sistem operasi baru.

Sebelum Anda melompat, ada peringatan untuk dipertimbangkan: Seiring Google mengembangkan Oreo lebih jauh, Anda akan terus mendapatkan pembaruan beta. Sementara sebagian besar versi beta yang didorong oleh Google berfungsi dengan baik, mereka akan lebih rentan terhadap crash dan bug daripada versi final stabil dari perangkat lunak.

Jika bug menyerang Anda, Anda dapat menghapus ponsel Anda dari program beta menggunakan halaman yang sama dengan tempat Anda mendaftar . Namun, itu mengharuskan Anda untuk menghapus perangkat Anda sepenuhnya sebelum menginstal ulang versi Android yang lebih stabil. Jadi, Anda harus mencadangkan semua data penting dengan aman sebelum membatalkan pendaftaran.

Lakukan pembaruan manual

Untuk perangkat Pixel dan Nexus, Anda memiliki opsi lain: pembaruan manual. Ini melibatkan pengunduhan kode Android 8.0 Oreo lengkap, yang telah dipublikasikan oleh Google secara online (muncul secara publik di internet yang menjadikan versi Android baru “resmi”). Sayangnya, kode ini dioptimalkan untuk perangkat tertentu (khususnya ponsel Pixel, Pixel XL, Nexus 5X, dan Nexus 6P), jadi Anda tidak bisa hanya memasangnya di Samsung Galaxy S8 atau LG V30.

Pembaruan manual memerlukan beberapa pengetahuan teknis, karena Anda perlu menggunakan alat yang dirancang untuk pengembang aplikasi. Dan jika Anda melakukan langkah yang salah, Anda berisiko merusak ponsel Anda. Terlebih lagi, jenis pembaruan ini akan sepenuhnya menghapus perangkat Anda dalam prosesnya, jadi sekali lagi, Anda perlu mencadangkan semua yang ingin Anda simpan. Singkatnya, kami hanya merekomendasikan opsi ini jika Anda merasa nyaman bermain-main dengan perangkat Anda, dan Anda memiliki telepon cadangan yang dapat Anda gunakan jika yang terburuk terjadi. Jika tidak, tunggu saja pembaruan otomatis.

Anda dapat mengunduh kode publik sistem operasi, yang dikenal sebagai citra pabriknya, dari Portal Pengembang Android. Temukan merek dan model ponsel Anda dalam daftar, temukan entri untuk Android 8.0, dan klik Tautan untuk memulai pengunduhan. Kemudian ekstrak file ke folder pilihan Anda.

Setelah Anda menyimpan file gambar pabrik di suatu tempat di hard drive Anda, langkah Anda selanjutnya adalah menyiapkan alat pengembang. Pertama, Anda perlu membuka kunci perangkat agar dapat menginstal perangkat lunak baru. Pada dasarnya, Anda menonaktifkan pengaturan yang membuat ponsel Anda menunggu pembaruan terverifikasi dari operator Anda. Selanjutnya, unduh file zip SDK Platform Tools, dan ekstrak ke folder pilihan Anda di hard disk Anda. Anda mungkin ingin membuat folder baru untuk tujuan khusus ini.

Anda juga perlu menyiapkan ponsel untuk beraksi. Buka Tentang Telepon di Pengaturan, ketuk nomor Bangun tujuh kali, dan Anda akan melihat kotak dialog yang mengonfirmasi bahwa telepon Anda sekarang siap untuk beberapa penyesuaian pengembang. Kembali ke Pengaturan, temukan menu opsi Pengembang baru, dan pastikan untuk mengaktifkan USB debugging dan OEM unlocking.

Setelah ponsel Anda siap untuk digunakan, sambungkan ke komputer Anda dengan kabel USB yang disediakan pabrikan. Kemudian buka baris perintah atau jendela terminal di folder tempat Anda mengekstrak folder Platform Tools:

• Di Windows, navigasikan ke folder Platform Tools di File Explorer, lalu Shift+klik kanan pada thumbnail folder dan pilih Open PowerShell window here (PowerShell adalah pengganti modern untuk command prompt).
• Di macOS, luncurkan Terminal dengan mengetikkan namanya ke Spotlight lalu seret folder Platform Tools dari Finder ke jendela Terminal. Setelah Anda berada di tempat yang tepat dengan baris perintah, ketik "fastboot flashing unlock" untuk membuka kunci ponsel Anda dan menyiapkannya untuk gambar pabrik Android Oreo.

Jika Anda mengalami kesulitan atau macet, Google menawarkan panduan yang lebih komprehensif untuk melakukan pembaruan Android manual.

Terakhir, setelah Anda memeriksa untuk memastikan bahwa Anda telah mencadangkan data Anda, Anda siap untuk mem-flash Oreo ke ponsel Anda dengan kata lain, untuk menyalin sistem operasi baru ke versi sebelumnya. Buka jendela prompt perintah baru, seperti dijelaskan di atas, di folder tempat Anda mengekstrak file Oreo, atau navigasikan ke jendela yang ada. Kemudian ketik "flash-all" untuk mendapatkan perangkat lunak di papan. Instalasi mungkin memakan waktu beberapa menit, jadi bersabarlah.

Setelah penginstalan selesai, sebaiknya kunci kembali bootloader ponsel Anda, yang memuat sistem operasi saat ponsel dinyalakan, karena bootloader juga merupakan bagian dari perangkat lunak ponsel Anda yang menghentikan aplikasi jahat mengambil alih Android. Kembali ke folder Platform Tools di jendela command prompt Anda dan gunakan perintah "fastboot flashing lock" untuk menguncinya di tempatnya.

Ini mungkin terdengar seperti banyak waktu dan usaha untuk mendapatkan Oreo, terutama jika ponsel Anda dalam antrean untuk peningkatan normal dalam beberapa hari ke depan. Namun, Anda akan mengetahui lebih banyak tentang cara kerja Android dan bagaimana Anda dapat memodifikasinya. Modder menggunakan prosedur yang sama untuk menempatkan sistem operasi Android khusus, seperti LineageOS yang populer, di perangkat mereka. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang menginstal sistem operasi Android, atau ROM, di salah satu dari banyak panduan yang tersedia secara online.

Untuk perangkat lain: Instal peluncur

Sejujurnya, jika ponsel cerdas Anda bukan Nexus atau Pixel, maka Anda tidak dapat melambaikan tongkat ajaib dan meminta Samsung, HTC, atau produsen lain untuk merilis pembaruan khusus untuk perangkat Anda. Kami telah menyebutkan penundaan yang terjadi ketika produsen pihak ketiga terlibat dalam pembaruan Android, dan sayangnya, kami tidak dapat menawarkan pintasan rahasia apa pun di sekitar itu.

Meskipun demikian, Anda dapat membuat ponsel Anda terlihat dan berfungsi lebih seperti Oreo dengan memasang peluncur bergaya Oreo, yang diproduksi oleh pengembang Android. Peluncur adalah program yang mengambil alih seluruh tampilan dan nuansa perangkat Android tanpa menyentuh aplikasi di bawahnya.

Sebelum Anda mengunduh peluncur, buka halaman Keamanan di Pengaturan dan atur sakelar sakelar Sumber tidak dikenal ke Aktif. Ini memungkinkan Anda menginstal aplikasi dari luar Play Store. Selanjutnya, kunjungi halaman Rootless Pixel Launcher di ponsel Anda dan unduh file APK terbaru yang terdaftar di sana. Saat Anda membukanya, penginstal akan berjalan.

Lain kali Anda menekan tombol Beranda di perangkat Android Anda, Anda akan mendapatkan opsi untuk menggunakan aplikasi Launcher3 sebagai default. Jika Anda setuju, maka ponsel Anda akan berperilaku seperti menjalankan Oreo. Untuk kembali ke tampilan default ponsel, Anda dapat menghapus instalan aplikasi lagi. Di Pengaturan, buka Aplikasi, temukan Launcher3, lalu ketuk tombol Copot pemasangan. Ini tidak sebagus memiliki Android Oreo itu sendiri, tetapi mungkin membuat Anda terus berjalan hingga versi 8.0 tiba untuk perangkat Anda. Untuk informasi lebih lengkap Anda bisa mengunjungi https://www.teknokarta.com.